Popular Post

Minggu, 16 September 2012



Tema : Komitmen Dakwah dan Fiqh Prioritas
Pembukaan : Al –Fath 1-4
Sebesar apapun proker Asy-Syifaa’, kita tidak boleh lupa bahwa proker terhadap diri kita harus lebih besar, contoh : belajar Al-qur’an dan artinya
Ketika manusia hidup tidak sesuai dengan SOP -> Allah yang menentukan
Ketika kita bersama untuk menegakkan kalimatullah -> InsyaAllah malaikat ada di sekitar kita
Kita abdikan diri untuk memikirkan umat -> Kita JUNUD Allah (Al-Baqarah :30) -> Tanggung jawab kita besar -> Kita harus bersyukur karena kita sebenarnya pasti lelah, tapi Allah beri kita kekuatan dan InsyaAllah kita akan diberi dunia dan akhirat
Ketika diadakan assestment : itu sebagai evaluasi, mengukur kita sudah melangkah sampai mana untuk menuju garis finish
Dakwah tidak pernah 100% untuk orang lain -> justru yang lebih merasakannya adalah yang menyebarkannya -> memberikan efek di kiri dan kanan -> tujuannya bukan untuk yang jauh di luar sana ->jangan sampai hal itu justru tidak berefek pada diri kita sendiri
Jangan khawatir pada hasil akhir, karena Allah justru akan lebih melihat prosesnya
Allah menyeru pada Darussalam (QS 10:25), apalagi kita mahluk Allah, sehingga berdakwah bagi kita itu wajib hukumnya
Kita adalah keluarga -> keluarga adalah saat salah satu anggotanya tidak mengerjakan kewajibannya, maka anggota yang lain wajib mengingatkan -> ketika 1 divisi kelabakan dengan prokernya, maka divisi yang lain wajib membantu
Nabilla Rhamdani (2011) :” Ketika kita berdakwah, kita diberi kesempatan untuk sharing ilmu. Hal ini adalah cara kita memastikan bahwa Allah memberikan hidayahnya kepadaka kita sendiri.Disaat itu, Allah masih mau melihat saya.”
Ricky Anguda (2011) :”Karena ada panggilan dalam hati saya -> banyak disekitar saya yang tidak benar-benar kenal Islam itu seperti apa, saya pun ingin mengenal Islam lebih dalam dan menjadi ajang perbaikan diri saya.”

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © 2016 KAMI ASY-SYIFAA' FK UNPAD - Powered by Blogger