Popular Post

Archive for April 2013

DIGIVOLVE 2

Assalamualaikum,
teruntuk TIMS, seluruh anggota TMA, dan seluruh pengurus KAMI Asy-Syifaa' diwajibkan dateng yaa ke acara Upgrading dan Gathering 2 "DIGIVOLVE 2" , insyaAllah materinya lebih oke dan akan ada games yang lebih super!

Daaaaan tentu saja, banjir hadiah! Horee!
pada penasaran kan siapa Asy-Syifaa' of the month berikutnya? :D

check this out..
Tag : ,

Sang Autis dan Sang Hafidz


Assalamualaikum wr. Wb

Halo teman2 fk unpad yg kece badai,, tau gak kalo tgl 2 april itu hari apa ? hari selasa ? hari kedua UTS?  bener sih jawabannya . tapi…tapi.. ternyata hari itu juga  bertepatan dengan (jeengjengjeng)  “ HARI AUTIS SEDUNIA” proprokprok.
Selanjutnya pertanyaan cerdas cermat kedua (eh ?) apa itu autis? 3…2…1…. Teeet ur time is up. 

So, autis itu adalah gangguan perkembangan fungsi otak yang meliputi cara berinteraksi, berkomunikasi dan  berimajinasi.
lah kok bisa ?

 Menurut sebuah studi dari para peneliti di University of California, Autism Center of Excellence San Diego, menunjukkan bahwa pertumbuhan otak pada anak penderita autis melibatkan jumlah neuron yang berlebihan di area otak yang berhubungan dengan sosial, komunikasi dan perkembangan kognitif yaitu  pada frontal cortex .

Menurut literature sejarah, autis sudah ditemukan lebih dari 1 abad yang lalu, awalnya ia susah dibedakan dengan skizofrenia yang merupakan gangguan jiwa psikotik  dengan ciri hilangnya respons emosional dan menarik diri dari hubungan antarpribadi .

 Anak – anak autis tidak memiliki rasa takut , sulit berinteraksi dan yang paling penting mereka memiliki memori yang sama atau bahkan lebih baik dari orang normal. Terbukti dengan  seorang autis  yang dapat menghafal 30 juz alquran  di India (subhanallah). Setiap maunusia memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, walaupun dengan kondisi fisik  yang kekurangan tapi pasti memiliki kelebihan di sisi lainnya .  Sesungguhnya Allah telah menciptaka manusia dengan bentuk sebaik2baiknya (at –tin :4).

Farzana rabbani 
fkup 2011 , div kaderisasi asy-syifa’ J

Cerita kartini yang tak lebih dari ajaran islam sendiri

Bismillahirrahmanirrahim..


“ketika kartini terseokseok memperjuangkan wanita, ternyata islam ada untuk memulyakan wanita dengan segala aturan yang ada..”


Seperti yang kita tahu,tanggal 21 april diperingati sebagai hari Kartini untuk memperingati jasa-jasa beliau dalam memperjuangkan emansipasi wanita. Nah,mari kita simak salah satu isi surat beliau.

“Kami di sini memohon diusahakan pengajaran dan pendidikan anak perempuan, bukan sekali-kali karena kami menginginkan anak-anak perempuan itu menjadi saingan laki-laki dalam perjuangan hidupnya. Tapi karena kami yakin akan pengaruhnya yang besar sekali bagi kaum wanita, agar wanita lebih cakap melakukan kewajibannya, kewajiban yang diserahkan alam sendiri ke dalam tangannya: menjadi ibu, pendidik manusia yang pertama-tama. 
[Surat Kartini kepada Prof. Anton dan Nyonya, 4 Oktober 1902].

Jadi kita bisa bayangkan bagaimana kondisi wanita pada saat itu. RA Kartini menyadari betapa pentingnya kedudukan wanita sebagai pendidik generasi penerus di masa yang akan datang. Sebagaimana dalam sabda Rasulullah SAW:
“ Wanita adalah tiang negara jika wanitanya baik maka baiklah negara, dan bila wanita buruk maka negara juga ikut buruk”.

Kumpulan surat RA Kartini yang sangat terkenal dengan judul Door Duisternis Tot Licht atau habis gelap terbitlah terang. Prof. Haryati Soebadio (cucu tiri Ibu Kartini) mengartikan kalimat “Door Duisternis Tot Licht” sebagai “Dari Gelap Menuju Cahaya” yang bahasa Arabnya adalah “Minazh-Zhulumaati ilan-Nuur“. Kata dalam bahasa Arab tersebut, tidak lain, merupakan inti dari dakwah Islam yang artinya: membawa manusia dari kegelapan (jahiliyah) ke tempat yang terang benderang (hidayah atau kebenaran Ilahi), sebagaimana firman-Nya:

”Allah pemimpin orang-orang yang beriman; Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan kepada cahaya. Dan orang-orang kafir pemimpinnya adalah syaitan, yang mengeluarkan mereka dari cahaya ke kegelapan. Mereka itu adalah penghuni neraka; mereka kekal didalamnya” 
(QS. Al-Baqarah : 257).

Bahkan jauh sebelum RA Kartini menyuarakan emansipasi wanita,dalam Islam wanita begitu amat dimuliakan.Islam menyelamatkan wanita dari kesewenangan. Anak laki-laki lebih baik  dibanding dengan anak perempuan. Bahkan pada zaman tersebut lazim mendapati anak perempuan dikubur hidup-hidup oleh orang tua mereka karena dianggap membawa aib dan kesusahan bagi keluarga. Umar bin Khaththab pernah berkata, “Pada masa jahiliyah, wanita itu tak ada harganya bagi kami. Sampai akhirnya Islam datang dan menyatakan bahwa wanita itu sederajat dengan laki-laki.” Saat Islam datang, wanita diperlakukan dengan sangat mulia.
Kian hari emansipasi kian mirip saja dengan liberalisasi dan feminisasi. Sementara Kartini sendiri sesungguhnya makin meninggalkan semuanya, dan ingin kembali kepada fitrahnya.Setiap muslimah harus berhati-hati terhadap hal ini. Karna itu setiap muslimah harus mengetahui kodratnya agar tidak terjebak dalam kesalahpahaman makna emansipasi. Dan muslimah harus memahami dan mengamalkan apa saja yang menjadi kewajiban dan menjauhi apa saja yang dilarang oleh Allah SWT agar dirinya terjaga iffah (kemuliaan dan kesucian) harga dirinya
Sejak ribuan tahun silam, citra wanita islam yang telah menorehkan sejarah emas dalam tinta sejarah islam mengajarkan banyak pelajaran dan keteladan dan inspirasi yang amat indah untuk dilukiskan mengalahkan wanita manapun di dunia ini.

Tidak ada teladan terbaik bagi wanita selain para shahabiyah yang mendapatkan jaminan ridha dan diridhai Allah. Tidak ada kemuliaan selain kemuliaan meneladani napak tilas generasi shahabiyah yang mengagumkan dalam segala dimensinya. Baik ekonomi, politik, budaya, social dan berbagai keuatamaan mereka yang menakjubkan hati setiap insan. Merekalah sebaik-baik teladan dan inspirasi. Wallahua’lam.


Rinny Yuniarty
FK Unpad 2011
Tag : ,

Al-Quran palsu? WASPADALAH !


ada yang seru nih hari senin!! (29 April 2013 di Gedung A.3.3. Theatre FK Unpad, jam 16.15 wib )

ayo tingkatkan kewaspadaan untuk lebih berhati-hati terhadap kitab palsu yang menyerupai Al-Qur'an, karena bisa saja kitab tersebut ternyata sekarang beredar disekitar kita. 
Selain itu, ayo lebih deket dengan memahami Al-Qur'an lebih dalam bersama kang Hafidz Ary /@Hafidz_ary (alumni ITB/Promotor Indonesia Tanpa JIL) loh

"Maka kenapa mereka tidak mentadaburi Al-Qur'an ? ataukah ada gembok2 yang mengunci hatinya?" (QS.Muhammad (47):24)

Feel free to come, free SNACK for first 60 participants !
presented by : Universe KAMI Asy-syifaa' FK Unpad

kya kya kyaaaaaa
Tag : ,

MDGs - Millennium Development Goals

Bertepatan di bulan September tahun 2000 lalu, seluruh pemimpin di dunia, termasuk presiden Indonesia, bapak Susilo Bambang Yudhoyono, berkumpul bersama di Konferensi Tingkat Tinggi Milenium yang diadakan oleh PBB di New York.


Semua negara yang hadir dalam pertemuan tersebut berkomitment untuk mengintegrasikan MDGs sebagai bagian dari program pembangunan nasional dalam upaya menangani penyelesaian terkait dengan  isu-isu yang  sangat  mendasar tentang pemenuhan hak asasi dan kebebasan manusia, perdamaian, keamanan, dan pembangunan. Deklarasi ini merupakan kesepakatan anggota PBB mengenai sebuah paket arah pembangunan global yang dirumuskan dalam beberapa tujuan yaitu:


1. Menanggulangi Kemiskinan dan Kelaparan,
2. Mencapai Pendidikan Dasar untuk semua,
3. Mendorong Kesetaraan Gender, dan Pemberdayaan Perempuan,
4. Menurunkan Angka Kematian Anak,
5. Meningkatkan Kesehatan Ibu,
6. Memerangi HIV/AIDs, Malaria dan Penyakit Menular Lainnya,
7. Memastikan Kelestarian Lingkungan Hidup, dan
8. Membangun Kemitraan Global untuk Pembangunan.

Setiap tujuan memiliki beberapa target yang harus tercapai dan sejumlah indikator yang akan diukur tingkat pencapaiannya  pada tenggat waktu hingga tahun 2015. Secara global telah ditetapkan 18 target dan 48 indikator. Meskipun demikian, implementasinya tetap diserahkan pada setiap negara disesuaikan dengan kebutuhan pembangunan dan ketersediaan data yang digunakan untuk mengatur tingkat kemajuannya. Indikator global tersebut bersifat fleksibel bagi setiap negara.

Deklarasi MDGs merupakan hasil perjuangan dan kesepakatan bersama antara negara-negara berkembang dan maju. Negera-negara berkembang berkewajiban untuk melaksanakannya, termasuk salah satunya Indonesia dimana kegiatan MDGs di Indonesia mencakup pelaksanaan kegiatan monitoring MDGs. Sedangkan negara-negara maju berkewajiban mendukung dan memberikan bantuan terhadap upaya keberhasilan setiap tujuan dan target MDGs.

IKA FK Unpad Beri Penghargaan Dokter Berprestasi


Bandung: Dokter-dokter yang ditempatkan di daerah pedalaman mempunyai pengorbanan yang besar dalam mengabdi kepada masayarakat pelosok yang membutuhkan tenaga medis.

Di Indonesia masih banyak daerah yang kekurangan fasilitas maupun tenaga medis.

Dokter-dokter yang ditempatkan di wilayah-wilayah terpencil mempunyai sebuah perjuangan dan dedikasinya tersendiri. Rela mempertaruhkan jiwa untuk menolong dan menyelamatkan pasien-pasien agar bisa sembuh.

Seperti dr Erina Nazarudin dan dr Meimun Hidayati. Keduanya gugur saat menjalankan tugasnya sebagai dokter di daerah terpencil yang sangat minim sekali fasilitas kesehatan.

Pada hari Kesehatan Sedunia yang diperingati 7 April, kedua dokter tersebut mendapat penghargaan dari Ikatan Alumni Universitas Padjadjaran Komisariat Fakultas Kedokteran (IKA FK Unpad), Minggu (7/4), di Bandung.

“Pemberian penghargaan ini diharapkan dapat membuka mata dan hati kita semua bahwa profesi dokter merupakan profesi yang tak pernah melupakan nilai-nilai kemanusiaan dan sarat pengabdian,” kata Ketua IKA FK Unpad dr Bambang Setiohadji, SpM , Minggu (7/4), di Bandung.

Dr Bambang menambahkan bahwa dokter merupakan aset yang sangat langka dan dibutuhkan bagi daerah-daerah terpencil.

Dr Erina wafat saat dalam tugasnya di Fak-Fak, Papua Barat. “Beliau wafat pada saat menngantar pasien. Dirinya mengendarai ambulan dan hanya ditemani seorang mantri kesehatan,” kata Harry Nazarudin yang merupakan kakak dari dr Erina.

Sedangkan dr Meimun Hidayati wafat pada saat bertugas di Lampung tepatnya di desa Serupa Indah, Kecamatan Pakuan Ratu Kabupaten Way Kanan.

“Istri saya wafat pada saat hendak melahirkan, dan perjalanan dari tempat istri saya bertugas ke pusat Kota Bandar Lampung cukup jauh harus menempuh 4 sampai 5 jam perjalanan,” ungkap Meijayadi, suami dr Meimun.

Keluarga dan IKA FK Unpad berharap agar pemerintah harus lebih memperhatikan dokter-dokter yang gugur dalam tugasnya di daerah terpencil.

Selain kedua dokter yang gugur dalam tugasnya, diberikan pula penghargaan kepada dr Herman Sutrisno yang merupakan Walikota Banjar, Jawa Barat.

Herman Sutrisno merupakan salah satu dari kepala daerah yang mempunyai prestasi membangun daerahnya menjadi berkembang. Prestasi yang ditorehkan dr Herman Sutrisno sebagai walikota Banjar telah berhasil membangun kesehatan yang mengedepankan aspek preventif, promotif, dan edukatif.

PITBOS" (Physiology & Top Benefit of Sholat)

 Medis Asy Syifaa proudly present "PITBOS" (Physiology & Top Benefit of Sholat) ! Emang apa hubungannya Sholat sama fungsi tubuh manusia ? Penasaran kan... Nantikan Ta'lim PITBOS yang Insya Allah akan diadakan pada hari Senin, 22 April 2013 di A.3.3 Theater jam 4 sore
"Sesungguhnya Sholat bagaikan tambang Radium yang menyalurkan sinar dan melahirkan kekuatan diri. Sholat menciptakan fenomena yang mencengangkan, mendatangkan Mukjizat” - Dr Alexis Carel, peraih nobel kedokteran
Tag : ,

Sekolah Mentor

salam..
Divisi Mentoring KAMI Asy-Syifaa' Fk Unpad proudly present..

Rasulullah SAW dalam hal ini bersabda, " Sebaik-baik manusia di antaramu adalah yang paling banyak manfaatnya bagi orang lain " ( HR. Bukhari ).

buat yang mau jd mentor, atau pengen tau apa itu skomen.
dateng ke pra-sekolahnya yuu :)

skomen: cara tepat buat jadi bermanfaat :)


Tag : ,

- Copyright © 2016 KAMI ASY-SYIFAA' FK UNPAD - Powered by Blogger